-->

  • Agama Islam
  • Artikel PKN
  • Kesehatan
  • Belajar English
  • Kisah Islami
  • Trend Berita
  • Ruang Pribadi
  • 4/01/2014

    Fungsi Keimanan terhadap Al-Qur'an

    Fungsi Keimanan terhadap Al-Qur'an

    Keislaman seseorang akan baik bila ia selalu berinteraksi dengan Al-Qur'an. Hadirnya Al-Qur'an adalah untuk mernperbaiki kehidupan manusia. Al-Qur'anlah yang membawa mereka kepada kehidupan yang lebih baik. Al-Qur'anlah yang mewujudkan persaudaraan manusia. Al-Qur'an pula yang meningkatkan akal dan menjernihkan jiwa.

    Al-Qur'an adalah kitab pendidikan. Buktinya, Al-Qur'an sering menggambarkan kehidupan para pengikutnya. Al-Qur'an juga mengisahkan akhir kehidupan para pembangkangnya. Di dalamnya ada media pendidikan iman.


    Beberapa fungsi keimanan terhadap Al-Qur'an, antara lain :
    1. Dengan Al-Qur'an rukun agama akan tertanam kuat. Ada tiga rukun agama: iman kepada Allah, iman kepada hari Akhir, dan beramal saleh. Orang yang memadukan ketiganya dalam hati akan dituntun oleh Allah menjadi muttaqin. "Siapa pun yang bertakwa, niscaya Allah memberinya kemudahan urusan" (QS At-Thalaq : 3).
    2. Lewat Al-Qur'an, kita akan dapat memahami kebenaran tentang nubuwwah Muhammad SAW dan nabi lainnya. Dengannya, kita akan paham bahwa setiap nabi memiliki kewajiban dan misi yang sama, yakni kalimat tauhid. Dengan kalimat tauhid, manusia diseru untuk mendamaikan dunia, termasuk menjaga lingkungan agar memberi manfaat bagi kehidupan manusia.
    3. Al-Qur'an mensucikan jiwa, membersihkan ruhani, dan membeningkan hati. Islam adalah agama fitrah. Islam adalah agama yang mudah dipahami akal. Islam adalah agama yang berpijak pada dalil dan bukti. Islam adalah agama yang mengasah hati-nurani. Ia membebaskan manusia dari belenggu dan segala kebodohan. Sumber Islam adalah Al-Qur'an. Imam Syafi'i berkata tentang kelebihan bergaul dengan Al-Qur'an: "Setiap waktu Al-Qur'an membimbingku. Ia perlihatkan kekuranganku. Semakin bertambah ilmuku, semakin bertambah pula pengetahuanku tentang ketidak-tahuanku".
    4. Al-Qur'an mendidik manusia agar cakap mencari sumber rezeki dan mampu mengelolanya. Al-Qur'an menyebutkan kaidah pengelolaan sumber daya alam. Pertama, harta benda adalah ujian. Ia dapat menimbulkan kebaikan dan keburukan. "Bukanlah harta dan anak-anakmu yang mendekatkanmu kepada Allah sedikitpun, tetapi iman dan beramal saleh" (QS Saba' : 37). Kedua, jangan mencari harta dengan menganiaya orang lain seperti menipu dan menghalangi dari jalan kebenaran. "Janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian lainnya di antaramu dengan jalan batil" (QS. Al-Baqarah, 2 : 188).

    You Might Also Like:

    Disqus Comments