Firman-Nya dalam Surah Al-Baqarah, 2 : 23 berbunyi :
.وَإِن كُنتُمۡ فِي رَيۡبٖ مِّمَّا نَزَّلۡنَا عَلَىٰ عَبۡدِنَا فَأۡتُواْ بِسُورَةٖ مِّن مِّثۡلِهِۦ وَٱدۡعُواْ شُهَدَآءَكُم مِّن دُونِ ٱللَّهِ إِن كُنتُمۡ صَٰدِقِينَ
Artinya :Jika kamu tetap dalam keraguan tentang Alquran yang Kami wahyukan kepada hamba Kami (Muhammad), buatlah satu surat saja yang semisal Alquran itu. Dan, ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar (QS al-Baqarah, 2 : 23).
Alquran adalah kitab yang mudah diipahami oleh siapa pun. Ia juga mudah diterapkan dalam kehidupan nyata manusia. Lafaz bacaan dan maknanya tidak rumit. Struktur dan ungkapannya mudah dipahami jika kita mau mempelajari bahasa Arab. Ayat-ayat di dalamnya mudah dinalar oleh akal sehat dan pikiran yang lurus. Tak ada kerancuan gaya bahasa. Tak ada pula keanehan dalam ungkapan-ungkapannya.
Allah berfirman dalam Qur'an Surat An-Nisa, 4 : 82, yang berbunyi :
أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ ٱلۡقُرۡءَانَۚ وَلَوۡ كَانَ مِنۡ عِندِ غَيۡرِ ٱللَّهِ لَوَجَدُواْ فِيهِ ٱخۡتِلَٰفٗا كَثِيرٗا
Artinya : Maka, apakah mereka tidak memperhatikan Alquran? Sekiranya Alquran itu bukan dari Allah, tentulah mereka mendapat pertentangan yang banyak di dalamnya (QS an-Nisa, 4 : 82).